Saturday, March 9, 2013

KISAH SULAIMAN BERBICARA DENGAN BINATANG.




Q 27. 17-dst 

[17] Dan dihimpunkan untuk Sulaiman tentaranya dari jin, manusia dan burung lalu mereka itu diatur dengan tertib (dalam barisan). [18] Hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari"; [19] maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa: "Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". [19] maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa: "Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". [20] Dan dia memeriksa burung-burung lalu berkata: "Mengapa aku tidak melihat h ud-hud, apakah dia termasuk yang tidak hadir. [21] Sungguh aku benar-benar akan mengazabnya dengan azab yang keras, atau benar-benar menyembelihnya kecuali jika benar-benar dia datang kepadaku dengan alasan yang terang". [22] Maka tidak lama kemudian (datanglah hud-hud), lalu ia berkata: "Aku telah mengetahui sesuatu yang kamu belum mengetahuinya; dan kubawa kepadamu dari negeri Saba suatu berita penting yang diyakini……………………….dst 

Targum Esther 2 : 

“Solomo memberi perintah ‘ Aku akan mengirim raja dan balatentara melawan engkau dari Genii (jin) binatang-binatang darat para burung di udara.’ Hanya kemudian burung Ayam Merah, yang sedang bersenang-senang, tidak ditemukan; Raja Solomo berkata bahwa mereka akan menangkapnya dan membawanya dengan paksa, dan tentu saja ia mencari untuk membunuhnya. Tetapi kemudian, sang ayam nampak dihadapan sang raja dan berkata, ‘ aku telah melihat seluruh dunia dan mengetahui kota dan kerajaan Sheba yang tidak tunduk, tuanku raja. Mereka dipimpin oleh seorang wanita yang dipanggil Ratu Sheba. Kemudian aku menemukan kota yang berkubu di tanah-tanah Timur yang jalan-jalannya dipenuhi bebatuan emas dan perak.’ Pada suatu kesempatan ketika Ratu Sheba keluar di pagi hari untuk menyembah laut, para juru tulis Salomo mempersiapkan sebuah surat, yang diletakkan di bawah sayap burung, dan membiarkannya terbang, sehingga mencapai benteng Sheba. Melihat surat yang dibawa burung itu, sang ratu membuka dan membacanya. ‘Raja Salomo mengirim salamnya. Sekarang bila engakau bersedia untuk datang dan berbincang tentang kesejahteraan, aku akan meninggikan engkau di atas semuanya. Tetapi bila tidak bersedia, aku akan mengirim raja-raja dan balatentara melawan engkau.’ Ratu Sheba mendengar ini, dia menyobek pakaiannya, dan meminta advis para petingginya . Mereka tidak mengetahui Solomon, tapi menyarankannya untuk mengirim kendaraan-kendaraan dekat laut, penuh dengan hiasan indah dan permata, juga mengirim surat kepada Salomo. Ketika akhirnya Sang Ratu datang, Solomon mengirim seorang utusan untuk menemui sang Ratu. …………..dst. 

Barangkali Muhammad tidak langsung mendapatkan cerita dari Targum Esther 2, tapi medapatkan dari sumber lain. Namun Targum Esther 2 sendiri berasal dari jaman sebelum Muhammad bahkan disebut oleh sejarahwan Josephus, oleh kerena itu cerita Sulaiman dan ratu Sheba itu pasti sudah ada sebelum Muhammad. Dan Muhammad membajaknya tanpa tahu bahwa cerita itu bukan kisah Kitab Suci Yahudi, tapi hanya dongeng atau fable yang mungkin mirip cerita si Kancil yang Cerdik…

Lihat juga Link : 
http://www.answering-islam.org/Response ... /sheba.htm 
http://www.prophetofdoom.net/sm.html 
Targum (Ibrani) : http://cal1.cn.huc.edu/targumbrowse.html